Kamu orang awam yang bukan berlatar belakang IT? Punya budget terbatas namun ingin memiliki spesifikasi yang lumayan bagus. Good, kamu berada di artikel yang tepat. Disini kami akan membagikan beberapa tips yang akan sangat berguna untuk kamu. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum membeli laptop bekas.
Pertama, kita harus paham bahwa laptop bekas merupakan laptop yang kita sendiri tidak tahu kondisinya, apakah semua sparepartnya original, sudah pernah service motherboard atau belum, pemakaiannya berapa lama.
Kedua, tentu siapkan budget lebih untuk mengganti sparepart yang dirasa sudah waktunya ganti. Tentu untuk mencari barang yang bagus dan murah tidak ada yang sepenuhnya sempurna. Ada banyak parameter yang perlu dicek, seperti Baterai, Hardisk / SSD, Keyboard, LCD, Adaptor, Dsb. Oleh karena itu kami akan memberikan pengetahuan bagian apa saja yang perlu dicek sebelum membeli Laptop Bekas.
1. Cek Kesehatan Baterai
Sebelum laptop bekas tersebut dijual kamu harus paham bahwa ada yang memakai laptop tersebut sebelum kamu beli, sehingga kesehatan baterai merupakan faktor yang penting untuk kita cek. Semakin tua Umur Laptop, maka semakin besar juga kemungkinan bahwa baterai sudah mendekati rusak.
Baterai laptop tentunya mempunyai parameter kesehatan yang menjadi acuan bahwa apakah baterai itu masih layak dipakai atau tidak. Baterai menggunakan Cycle Count untuk menghitung berapa kali baterai itu di charge penuh sampai kosong kembali. Kemudian Setiap baterai juga memiliki Design Capacity nya masing-masing. Setiap Cycle Count yang dihitung oleh baterai akan mengurangi Design Capacity sekian persen. Tiap baterai mempunyai umur yang berbeda juga, Namun karena Laptop juga termasuk barang Elektronik maka Depresisasi tiap komponen pasti akan ada.
Berikut cara untuk mengecek kesehatan baterai.
- Ketik logo windows + "r", lalu ketik "cmd" lalu enter
- Pada tampilan cmd, ketik "powercfg /batteryreport". Tanpa tanda "
- Kemudian untuk membuka filenya silahkan buka windows explorer
- Pilih Windows C > User > "namauserkamu"
- Cari file dengan judul "battery-report.html"
- kemudian Buka file html tersebut.
Dari hasil battery report diatas kita sudah mendapat informasi untuk mengecek kesehatan baterai.
Rumusnya adalah (Full Charge Capacity / Design Capacity) * 100 = presentase % kesehatan baterai nya.
2. Cek Fungsional Keyboard
Kemudian yang tidak kalah penting adalah keyboard. Keyboard juga merupakan bagian dari laptop yang terdepresiasi. Tiap tombol pada keyboard mempunyai parameter klik yang akan berkurang perlahan-lahan fungsinya jika kita sudah mencapai berapa juta klik (misal:10juta klik). Oleh karena itu penting juga untuk mengecek keyboard pada laptop bekas yang akan kamu pakai. Untuk cara mengeceknya ada beberapa referensi yang bisa digunakan yaitu
- Keyboard Tester
- Key-Test
- Keyboard Test Online
Caranya adalah mulai tes dengan salah satu referensi website pengecek keyboard. Lalu coba pencet satu persatu keyboard yang kamu gunakan. Jika ada beberapa tombol yang tidak bisa dipencet atau bahkan ada beberapa tombol yang tidak mau berhenti berbunyi setelah diklik, maka keyboard laptop tersebut sudah waktunya untuk ganti. Silahkan dinego ulang harganya hehe.
3. Cek Kesehatan Hardisk / SSD
Hardisk / SSD merupakan penyimpanan utama untuk meletakkan file maupun sebagai Sistem Operasi. Tentunya kamu tidak ingin membeli laptop yang memiliki Hardisk Bad Sector yang banyak kan, atau malah SSD nya sudah tidak bisa menulis (write) dan hanya bisa membaca (read). Beberapa faktor yang mempengaruhi kesehatan Hardisk / SSD adalah Berapa lama Laptop tersebut dalam keadaan nyala menggunakan Hardisk / SSD tersebut, Seberapa banyak data yang sudah ditulis (write) ke dalam Hardisk / SSD.
Berikut adalah beberapa cara untuk mengecek kesehatan hardisk laptop:
- Gunakan Disk Utility atau Disk Management: Banyak sistem operasi memiliki utilitas bawaan seperti Disk Utility atau Disk Management yang dapat membantu Anda mengecek kesehatan hardisk.
- Gunakan Aplikasi Terpisah: Ada banyak aplikasi pihak ketiga yang dapat membantu Anda mengecek kesehatan hardisk, seperti HD Tune, CrystalDiskInfo, dan S.M.A.R.T.
- Periksa Event Viewer: Windows menyediakan Event Viewer yang dapat membantu Anda memantau aktivitas hardisk dan memeriksa apakah ada pesan kesalahan yang tercatat.
- Gunakan Perintah CHKDSK: Anda dapat menjalankan perintah CHKDSK pada Command Prompt untuk memeriksa kesehatan hardisk dan memperbaiki masalah yang mungkin terjadi.
Berikut adalah beberapa cara untuk mengecek kesehatan SSD:
- Gunakan Aplikasi Terpisah: Ada banyak aplikasi pihak ketiga yang dapat membantu Anda mengecek kesehatan SSD, seperti CrystalDiskInfo, HD Tune, dan SSD Life.
- Gunakan Utility Sistem Operasi: Beberapa sistem operasi, seperti Windows dan macOS, memiliki utility bawaan yang dapat membantu Anda mengecek kesehatan SSD dan melihat informasi tentang performa dan masalah yang mungkin terjadi.
- Periksa Event Viewer: Windows menyediakan Event Viewer yang dapat membantu Anda memantau aktivitas SSD dan memeriksa apakah ada pesan kesalahan yang tercatat.
- Gunakan TRIM: Pastikan bahwa TRIM diaktifkan pada sistem operasi Anda. TRIM membantu menjaga kinerja SSD dan meningkatkan masa pakai.
4. Cek Layar LCD/LED
LCD juga memiliki peran penting pada laptop, pastikan laptop yang akan kamu beli tidak ada Glitch, Dead Pixel, backlight bleed, Screen burn-in, Stuck Pixel, Vertical atau Horizontal Lines, Color Issue, ataupun Flickering. Memang dari sekian banyak error tersebut kamu harus jeli untuk melihat LCD dari laptop yang hendak kamu beli
5. Fungsional Port
Perlu juga dilakukan pengecekan Port dari Laptop, apakah masih berfungsi dengan normal. Berikut adalah beberapa port yang penting yang bisa kamu tes sendiri.
- USB Port
- HDMI / VGA Port
- Ethernet Port
- SD Card Slot
- Headphone Jack, dsb.
6. Kondisi Body Laptop
Baret yang terlalu banyak pada laptop bisa jadi pertanda bahwa laptop tersebut memang pernah jatuh, pastikan untuk teliti saat mengecek body dari laptop bekas yang hendak kamu beli.
7. Garansi Toko / Penjual
Garansi Toko adalah syarat mutlak jika kamu ingin membeli laptop bekas dari toko / penjual. Garansi merupakan indikasi bahwa toko / penjual bersungguh-sunggu menjual barang bekas yang layak dan siap pakai. Biasanya berbeda toko maka berbeda pula lama garansi yang diberikan ketika menjual laptop bekas. Pada umumnya adalah 1 - 3 Bulan untuk Laptop Bekas.
Sekian Tips Sebelum Membeli Laptop Bekas yang bisa kami bagikan, jangan lupa share ke teman-teman mu apabila postingan ini bermanfaat, terutama sebagai referensi ketika kamu hendak membeli laptop bekas.